• Asalamualaikum wr.wb - Selamat Datang di Blog
  • Anggota Osis TP 2016/2017 - Osis Smk Telkom Pekanbaru
  • - SMK TELKOM PEKANBARU
  • - Dora Faroga
  • - Terimakasih.

Featured articles

Etiam tincidunt lobortis massa et tincidunt. Vivamus commodo feugiat turpis, in pulvinar felis elementum vel. Vivamus mollis tempus odio, ac imperdiet enim adipiscing non. Nunc Read More ...

Proin ac leo eget nibh interdum egestas? Aliquam vel dolor vitae dui tempor sollicitudin! Integer sollicitudin, justo non posuere condimentum, mauris libero imperdiet urna, a Read More ...

Etiam ultrices felis sed ante tincidunt pharetra. Morbi sit amet orci at lorem tincidunt viverra. Donec varius posuere leo et iaculis. Pellentesque ultricies, ante at Read More ...

Pengertian, Fungsi, dan Tujuan Organisasi OSIS

DENGAN MENGETAHUI PENGERTIAN, FUNGSI DAN TUJUAN ORGANISASI OSIS YANG JELAS, MAKA AKAN MEMBANTU PARA PEMBINA, PENGURUS, DAN PERWAKILAN KELAS UNTUK MENDAYAGUNAKAN OSIS INI SESUAI DENGAN FUNGSI DAN TUJUANNYA.

 

I. PENGERTIAN DAN PERANAN

Dalam upaya mengenal, memahami dan mengelola Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), diperlukan kejelasan mengenai pengertian dan peranan tentang Organisasi Siswa Intra Sekolah itu sendiri. Dengan pengertian dan peranan yang jelas, akan membantu para pengurus OSIS, pembina, dan perwakilan kelas untuk mendayagunakan OSIS, sesuai dengan fungsinya.
Secara sistematis OSIS mempunyai pengertian: Kelompok kerja sama antara pribadi, yang pesertanya adalah siswa pada satuan pendidikan sesuai jenjangnya, yang terletak di dalam dan di antara lingkungan sekolah, yang tugasnya berkesinambungan guna mencapai tujuan bersama. Sedangkan secara organisasi pengertian OSIS itu sendiri merupakan salah satu jalur pembinaan kesiswaan, dan merupakan salah satu sistem yang berfungsi sebagai tempat kehidupan berkelompok siswa bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.
Guna menunjang peranan pengurus OSIS maka perlu ditumbuhkan sifat-sifat kepemimpinan. Oleh karena itu perlu disampaikan pula dalam sebuah pelatihan dasar atau upgrading bagi pengurus OSIS tentang materi kepemimpinan, macam-macam dan tipe seorang pemimpin. Akhir dari kegiatan ini, ditekankan sekali lagi dalam evaluasi bahwa sebagai suatu organisasi OSIS, tetap perlu memperhatikan faktor-faktor yang sangat berperan agar OSIS dapat senantiasa hidup dalam arti memiliki kemampuan beradaptasi agar tetap eksis. Faktor-faktor tersebut antara lain: sumber daya, efisiensi, koordinasi kegiatan dengan lingkungan luar, dan terpenuhinya fungsi dan peran seluruh komponen (pengurus OSIS, perwakilan kelas, pembina OSIS, pihak sekolah dan masyarakat luas, termasuk para orangtua siswa).
Apa sih OSIS itu?
OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah) merupakan satu-satunya organisasi kesiswaan yang berada di lingkungan sekolah. Tujuan didirikannya OSIS adalah untuk melatih siswa dalam berorganisasi dengan baik dan menjalankan kegiatan sekolah yang berhubungan dengan siswa.
Sebagai satu-satunya wadah organisasi siswa di sekolah untuk mencapai tujuan pembinaan dan pengembangan kesiswaan yang selaras dengan visi misi sekolah maka organisasi ini bersifat intra sekolah, artinya tidak ada hubungan organisatoris dengan OSIS di sekolah lain, dan tidak menjadi bagian dari organisasi lain yang ada di luar sekolah. Karena OSIS sendiri merupakan wadah organisasi siswa di sekolah. Oleh karena itu setiap siswa secara otomatis menjadi anggota OSIS. Keanggotaan itu secara otomatis berakhir dengan keluarnya siswa dari sekolah yang bersangkutan.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh OSIS dapat dibagi atas 2 macam kegiatan, yaitu kegiatan rutin dan kegiatan insidentil. Contoh kegiatan rutin adalah melaksanakan peringatan Hari Besar Agama Islam, peringatan Hari Besar Nasional, Latihan Kepemimpinan, Peringatan Hari Jadi Sekolah, Masa Orientasi Siswa baru, latihan pidato, senam bersama, penerbitan mading dan lain-lain. Dalam pengertian bahwa kegiatan tersebut sudah dijadwalkan terlebih dahulu dan bersifat rutin diadakan, entah tiap tahun, tiap bulan atau tiap minggu.
Sedangkan kegiatan insidentil adalah berupa kegiatan yang sifatnya tidak rutin hanya sesekali diadakan sesuai dengan aspirasi yang berkembang atau disebabkan adanya instruksi dari pihak sekolah. Contoh kegiatan insidentil adalah pelaksanaan seminar anti narkoba, pelatihan pengolahan limbah sampah organik, mengikuti lomba yang diadakan di luar sekolah, mengirimkan utusan dalam sebuah kegiatan seni atau agama dan lain-lain.

Susunan pengurus OSIS terdiri setidaknya atas Pengurus Inti dan Seksi-seksi. Pengurus inti terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris dan Bendahara. Adapun seksi-seksi dibentuk sesuai dengan kebutuhan dan kondisi di sekolah masing-masing. Penamaan seksi atau bidangnya pun macam-macam. Ada seksi keagamaan (ada juga yang menyebutnya seksi Kerohanian Islam, seksi Pembinaan Ketaqwaan terhadap Tuhan YME dll), seksi kepemimpinan (beberapa OSIS menyebutnya seksi Bela Negara, atau seksi Kehidupan Berbangsa dan Bernegara, atau seksi Pembinaan Organisasi dan Pendidikan Politik),  seksi Humas (hubungan kemasyarakatan, seksi Olahraga (ada yang menyebutnya seksi Kesehatan Jasmani), seksi Seni dan Bahasa (di beberapa OSIS menyebutnya seksi Apresiasi dan Kreasi Seni serta Berbahasa), seksi Keterampilan dan Kewiraswastaan, Seksi Pembinaan Kepribadian dan Budi Pekerti Luhur dan mungkin masih ada sejumlah seksi lainnya.
Kepengurusan OSIS selalu diganti setiap tahun melalui sebuah mekanisme sistem yang sudah diatur sedemikian rupa. Ada yang menyelenggarakan sebagaimana layaknya Pemilu, dengan menyediakan bilik suara, kotak suara, lembar pemilih, kampanya monologis dan dialogis, pemaparan visi misi dan program kerja, sampai ke model pemilihan yang sederhana yakni dengan mengenalkan para calon Ketua OSIS ke masing-masing kelas, diberi kesempatan berorasi 3-5 menit, kemudian para siswa yang ada di kelas disuruh memilih dengan cara menulis di kertas yang sudah disediakan panitia. Ada juga sistem rekrutmen pengurus OSIS yang berdasarkan intervensi (campur tangan) pihak sekolah. Maksudnya ialah Kepala Sekolah, Pembina OSIS atau Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan sudah menentukan siapa-siapa saja yang berhak dan boleh menjadi Ketua dan pengurus OSIS tanpa harus melalui sistem pemilihan langsung. Yang pasti masing-masing memiliki sisi positif dan negatifnya.
Siapa saja yang boleh jadi Pengurus OSIS?
Pada prinsipnya siapapun boleh dan bisa jadi Ketua dan pengurus OSIS. Hanya saja mengingat tugas dan tanggung jawab pengurus OSIS itu berat dan cukup menyita perhatian akhirnya diadakan semacam seleksi untuk menentukan siapa saja yang boleh dan berhak jadi pengurus OSIS. Seleksi semacam ini memang penting karena citra baik sebuah sekolah salahsatunya tergantung pada imej yang dibangun oleh para pengurus OSIS nya melalui kegiatan-kegiatan yang mereka rancang dan lakukan.
Di MAN Kotabaru misalnya yang boleh jadi pengurus OSIS adalah mereka-mereka yang berstatus anak kelas XI dengan catatan mereka sudah pernah mengikuti kegiatan kepanitiaan yang diadakan oleh pengurus OSIS minimal sebanyak 3 kali. Diusahakan pula komposisi (jumlah dan susunan) pengurus OSIS harus seimbang dari segi keterwakilan kelas atau jurusan juga dari segi jenis kelamin. Artinya jangan sampai lebih banyak laki-laki dibanding perempuannya atau sebaliknya, serta jangan pula didominasi oleh kelas tertentu saja. Anak kelas XII sengaja tidak dilibatkan lagi dalam kepengurusan OSIS dengan pertimbangan mereka sebaiknya lebih berkonsentrasi pada persiapan menghadapi Ujian Nasional.
Masa kepengurusan OSIS idealnya dimulai dari sekitar bulan September sampai ke bulan Agustus tahun berikutnya. Pertimbangannya adalah tahun ajaran baru biasanya dimulai pada pertengahan Juli, sedang Agustus biasanya banyak disibukkan dengan kegiatan peringatan hari kemerdekaan RI dan pengenalan sekolah lebih lanjut (bagi siswa baru). Sehingga pada bulan September prosesi pemilihan Ketua dan Pengurus OSIS lebih mungkin dilaksanakan karena siswa baru pun selain sudah lebih mengenal satu sama lain, mereka juga akan lebih mengenal siapa saja kakak kelas mereka yang bakal menjadi calon ketua atau pengurus OSIS.

Fungsi 
Salah satu ciri pokok suatu organisasi ialah memiliki berbagai macam fungsi. Demikian pula OSIS sebagai suatu organisasi memiliki beberapa fungsi dalam mencapai tujuan.
Sebagai jalur dari pembinaan kesiswaan, fungsi OSIS adalah :

 1.     Sebagai Wadah
Organisasi Siswa Intra Sekolah merupakan satu-satunya organisasi siswa yang resmi di sekolah dan sebagai wadah kegiatan para siswa di sekolah dengan jalur pembinaan yang lain untuk mendukung tercapainya tujuan pembinaan kesiswaan.

2.     Sebagai Motivator
Motivator adalah pendorong lahirnya keinginan dan semangat para siswa untuk berbuat dan melakukan kegiatan bersama dalam mencapai tujuan.
OSIS  sebagai motivator berperan untuk menggali minat dan bakat siswa  serta mengembangkannnya melalui kegiatan-kegiatan OSIS dan ekstrakurikuler.

3.     Sebagai Preventif
Apabila fungsi yang bersifat intelek dalam arti secara internal OSIS dapat menggerakkan sumber daya yang ada dan secara eksternal OSIS mampu mengadaptasi dengan lingkungan, seperti menyelelsaikan persoalan perilaku menyimpang siswa dan sebagainya. Dengan demikian secara preventif OSIS ikut mengamankan sekolah dari segala ancaman yang datang dari  dalam maupun dari luar. Fungsi preventif OSIS akan terwujud apabila fungsi OSIS sebagai pendorong lebih dahulu harus dapat diwujudkan.

C.     Tujuan
Setiap organisasi selalu memiliki tujuan yang ingin dicapai, begitu pula dengan OSIS ada beberapa tujuan yang ingin dicapai, antara lain :
1. Memahami,  menghargai lingkungan hidup dan nilai-nilai  dalam mengambil keputusan yang tepat.
2. Membangun landasan kepribadian yang kuat dan menghargai HAM dalam kontek kemajuan budaya bangsa.
3. Membangun, mengembangkan wawasan kebangsaan dan rasa cinta tanah air dalam era globalisasi.
4. Memperdalam sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggung jawab, dan kerjasama secara mandiri, berpikir logis dan demokratis.
5. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta menghargai karya artistik, budaya, dan intelektual.
6. Meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani memantapkan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.



Struktur Organisasi

Pada dasarnya setiap OSIS/MPK di satu sekolah memiliki struktur organisasi yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Namun, biasanya struktur keorganisasian dalam OSIS/MPK terdiri atas:

 * Pembimbing - (Biasanya adalah seorang guru ataupun kepala sekolah)
 * Ketua
 * Wakil Ketua
 * Bendahara
 * Sekretaris
 * Sekretaris Bidang (sekbid) yang mengurusi setiap kegiatan yang dilakukan siswa di sekolah
Dan biasanya dalam struktur kepengurusan OSIS memiliki beberapa pengurus yang bertugas khusus mengkoordinasikan masing-masing kegiatan ekstrakulikuler yang ada di sekolah.
 

Program Kerja OSIS 2016/2017
SMK TELKOM PEKANBARU

Mengandung dan Sasaran Pokok

A. KEDALAMAN

1.  Memantapkan keberadaan organisasi dalam mengaktualisasikan peran danfungsi OSIS yang bermanfaat bagi anggota pada khususnya maupun pada masyarakat pada umumnya, agar dapat di capai kondisi mantap untuk mencapai tujuan.

2.  Meningkatkan kemampuan pemahaman akan fungsi dan peran OSIS sehingga terbentuk komitment yang kuat untuk membnagun partisipasi aktif terhadap perkembangan dan kemajuan sekolah.


B. KELUAR

Mewujudkan keberadaan OSIS  sebagai bagian penting dalam penyelenggaraan pendidikan sekolah untuk ikut melaksanakan proses pengembangan akan kemajuan sekolah.



PENDAHULUAN

A.PENGERTIAN

1. Program kerja OSIS merupakan perwujudan dari komitment organisasi untuk berperan aktif   mendukung program OSIS dalam upaya mencapai maksud dan tujuan seperti dalam anggaran dasar.
 2. Program kerja OSIS oleh rapat kerja yang memuat pokok-pokok program secara garis besar yang merupakan pedoman dalam merumuskan program dan pelaksanaan selanjutnya.
3. Program ini bersifat mengikat untuk di laksanakan segenap pengurus OSIS dan masyarakat sekolah.

B.MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan tujuan ditetapkan program ini adalah memberikan arah dan prioritas bagi perkembangan sekolah secara menyeluruh dan bertahap dalam rangka mewujudkan visi dan misi SMK serta tanggung jawab dan keikutsertaannya berpatisipasi dalam mendukung kemajuan bidang pendidikan.



PROGRAM KERJA OSIS
1 -.    Ikut serta membantu setiap acara yang dilaksanakan di smk Telkom baik acara besar maupun kecil
2- .    Mempersiapkan Acara Untuk perpisahan anak kelas XII
3- .    Membantu sekolah dalam mempromosikan sekolah saat penerimaan murid baru
4- .    Melaksanakan acara mos untuk siswa baru
 --.    Meningkatkan Kerja bakti setiap jum’at (jum’at bersih)
6-.    Membantu terlaksana nya ekstakulikuler pramuka,basket,pmr,serta paskibra dan karate

URAIAN KEGIATAN PROGRAM KERJA OSIS 2016/2017

1  .    SEKSI OLAHRAGA
Anggota : 1. M.ishak
                2.Rio Hafizul
  
             Program Kerja Jangka Waktu Pendek :    
            -Ekstrakulikuler Setiap Sabtu
-Kerja Bakti membuat lapangan olahraga terutama futsal/basket
-Mengikuti perlombaan yang diadakan sekolah lain
-Mengaktifkan prestasi di bidang olahraga
-Mengikuti perlombaan o2sn setiap tahun dari bidang olahraga
-Mengadakan pertandingan Persahabatan dengan sekolah lain
-Mencari Bibit yang berbakat dalam bidang olahraga

Program Kerja Jangka Waktu Panjang :
-Mengadakan Liga Antar Kelas (class meeting) Setelah Ujian Semester Selesai
-Mengadakan perlombaan saat hari guru,serta hari 17 agustus
-Mencari sponsor untuk membuat lapangan olahraga


2  .    SEKSI MINAT BAKAT
Anggota : 1.Rahul Dheny Syaputra
                 2.Edi Sembiring

Program Kerja Jangka Pendek :
-Ekstrakulikuler setiap sabtu
-Tanggal 10 November (Hari Pahlawan) akan diadakan Lomba Yang Menyangkut Kesenian  Antar kelas
-Mengadakan Lomba Kreatifitas Menghias Ruangan Kelas
-Mengadakan Lomba Cerdas Cermat

Program Kerja Jangka Panjang :
-Mengadakan Pentas Seni Yang Melibatkan Seluruh Siswa/Siswi Smk Telkom
-Menyelenggarakan Lomba Dan Pertandingan Olahraga Antar Kelas Maupun Sekolah


3 .    SEKSI ROHIS
Anggota : 1.Rakas Juananda
                 2.Cici Parasanti Pitulas

Program Kerja Jangka Pendek :
-Setiap Shalat Jum’at Siswi perempuan Belajar Tentang keputrian
-Mengadakan IMTAQ Setiap Jum’at pagi dan perkelas mendapat giliran
-Setiap sabtu mengadakan eskul rohis dari jam 08.00pagi-10.00 pagi
-Tahun Baru Hijriah ,Tahun Baru islam Mengadakan imtaq di masjid
-Mengadakan perlombaan MTQ Pada bulan November
-Maulid Nabi Mengadakan Imtaq di masjid
-Isra’mi’raj Nabi Muhammad Saw Mengadakan Perlombaan MTQ,PIDATO,AZAN
-Membersihkan Masjid Setiap hari Bergiliran perkelas



    Powered By Blogger